Kehadiran TikTok merubah kebiasaan bersosial media yang biasanya dalam bentuk tulisan menjadi bentuk video singkat. Seringkali saat scrolling TikTok menemukan video yang dianggap berguna dan ingin menyimpannya. Untuk itu perlu diketahui bagaimana cara melihat video yang disimpan di TikTok jika ingin melihatnya lagi.
Dengan menyimpan konten yang disukai, pengguna dapat melihat video yang disukai kemudian hari. Jika tidak menyimpannya, akan sulit untuk menemukannya lagi karena tergeser oleh video lainnya. Memanfaatkan beberapa fitur yang ada, ini adalah cara agar dapat melihat lagi konten yang disimpan:
1. Bagikan Video Lewat Media Sosial
Slide video dengan durasi tidak lebih dari satu menit ini telah memberikan pengalaman baru dalam bermedia sosial. Membagikan beragam informasi mulai dari yang serius sampai dengan konten yang memancing tawa membuat TikTok menjadi primadona saat ini.
Menggunakan fitur bagikan yang ada di aplikasi TikTok ke media sosial lainnya termasuk Google Drive menjadi salah satu cara untuk menyimpan video yang disukai di TikTok, berikut adalah cara-caranya:
- Ketika menemukan video yang disukai, pilih tanda panah yang ada di sebelah kanan layar.
- Akan muncul beberapa media sosial untuk membagikannya.
- Pilih other atau lainnya lalu pilih drive.
Saat akan menontonnya lagi, cukup dengan mengakses drive dan memilih video dimaksud. Akan tetapi, untuk membuka drive dan menontonnya memerlukan jaringan internet.
2. Simpan di Galeri
Cara melihat video yang disimpan di TikTok lainnya adalah dengan mengunduh atau download video disukai, maka video tersebut akan tersimpan di galeri. Tentu saja hal ini dapat dilakukan jika memori yang dimiliki cukup besar. Cara untuk melakukan hal ini adalah:
- Buka aplikasi TikTok, pilih video yang akan disimpan.
- Klik tombol share atau bagikan yang terletak di layar bawah bagian kanan.
- Pilih save video, secara otomatis sudah ada di galeri. Jadilah video itu dapat ditonton kapan saja.
Cara ini memanfaatkan ruang pada memori internal ponsel sehingga semakin banyak video yang diunduh, memori semakin cepat penuh. Tentunya ketika ruang memori semakin sedikit, harus ada video yang dihapus, cara ini membuang waktu. Namun, jika memang benar-benar memerlukannya, tidak salah juga untuk menyimpannya.
3. Manfaatkan Fitur Bookmark TikTok
Untuk yang tidak memiliki ruang memori besar di ponselnya, tidak perlu risau karena ada cara melihat video yang disimpan di TikTok dengan memanfaatkan fitur bookmark. Caranya pun lebih mudah, semudah membuka bookmark di platform media sosial lain semisal Twitter atau Instagram, dengan cara:
- Saat menemukan video yang menarik klik tombol share
- Pilih add to favorite, ini berarti video tersebut telah ditandai dan tersimpan di bookmark aplikasi TikTok.
Ketika akan menontonnya kembali yang perlu dilakukan adalah:
- Buka aplikasi TikTok,
- Masuk ke profil, letaknya di pojok kanan bawah.
- Pilih logo lencana di kanan layar, di sinilah video-video itu tersimpan.
Kekurangannya dari cara ini adalah saat akan menonton kembali video yang tersimpan tadi memerlukan jaringan internet. Untuk yang memiliki kendala kuota atau sinyal tentu hal ini tidak cocok. Akan tetapi, jika senang menyimpan untuk sementara maka ini menjadi cara yang terefektif. Ketika menyimpan video akan terlihat watermark TikTok dan nama pemilik akun.
Ini merupakan kebijakan TikTok agar konten yang telah di-upload tidak ditiru dan di-upload ulang oleh yang lain. Hal ini untuk menghindari pencurian konten oleh user lainnya. Memanfaatkan beberapa fitur yang dimiliki suatu media sosial memang membuat aktivitas bermedia sosial menjadi lebih menyenangkan. Namun, tetap bijak dalam membuat dan membagikan konten harus diutamakan.
Ketiga cara tersebut tentu memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda. Memilih cara melihat video yang disimpan di TikTok mana yang akan digunakan tentu disesuaikan dengan kenyamanan masing-masing. Pastikan memilih yang paling mudah agar tidak bingung saat menerapkannya, ya! Selamat mencoba!